Liputan6.com, Jakarta Kapolsek Mampang Kompol David Kanitero mengunjungi Sekolah Dasar Negeri (SDN) 06/08 Tegal Parang, Mampang Prapatan, Rabu (27/9/2023). David mengatakan, pihaknya mengambil langkah antisipatif agar kejadian siswa yang melompat dari gedung sekolah tidak terulang kembali.
David pun membeberkan temuannya.
“Kami menemukan masih ada kursi dan meja di lantai atas yang bersandar pada dinding mengarah ke luar gedung, sehingga memungkinkan siswa memanjat kursi atau meja tersebut lalu terjatuh,” kata David. . dalam keterangan tertulisnya, Rabu (27/9/2023).
Mendengar hal tersebut, David segera memindahkan kursi dan meja ke dalam untuk meminimalisir ancaman yang bisa terjadi. Pada kegiatan tersebut juga ditemukan kamera CCTV yang tidak aktif sehingga disarankan untuk segera mengaktifkan CCTV sekolah.
“Dan ada operator yang bertugas yang selalu memantau pergerakan seluruh CCTV,” ujarnya.
Sebelumnya, polisi meyakini siswa kelas VI SDN 06 Pesanggrahan, Jakarta Selatan, terjatuh dari lantai empat karena sengaja melompat, bukan karena terjatuh.
Keyakinan polisi ini berdasarkan berbagai bukti yang ditemukan.
“Dugaan awal lompat ini kami konfirmasi karena ditemukan barang bukti berupa meja. Awalnya saya kira meja yang dimaksud digunakan sebagai tempat lompat,” kata Kasat Reskrim Polres Metro Selatan. .Jakarta, AKBP Bintoro. kepada wartawan, Rabu (27/9/2023).
YPP SCTV-Indosiar bersama Akademi Televisi Indonesia terus melakukan kampanye literasi media kepada siswa sekolah. Diharapkan dengan membaca buku, anak bisa menjadi lebih kuat di tengah kemajuan teknologi digital.
Quoted From Many Source